Semarang (29/08/25) – Politeknik Negeri Semarang (Polines) sukses menyelenggarakan Latihan Dasar Kedisiplinan (LDK) Mahasiswa Baru 2025 yang diikuti 2.800 mahasiswa. Selama tiga hari, peserta mendapatkan pengalaman berharga. Hari ketiga yang merupakan puncak kegiatan, Polines menggandeng OASE Indonesia untuk menghadirkan rangkaian kegiatan training penuh makna.
Hari ketiga diawali dengan apel pagi yang dipandu oleh Bapak Nur Saudi, S.T., M.M., serta senam khas Oase oleh Abdullah Nasir, S.Th,I. yang menghangatkan suasana. Rangkaian outbound bersama instruktur utama, Kang Yana Sukmaya, S.T., kemudian menghidupkan kekompakan melalui games ringan seperti angin bertiup, tepuk semangat, dan cek ombak. Atraksi penuh pesan seperti mematahkan tongkat, mendirikan telur, hingga berdiri di atas gelas menghadirkan inspirasi bahwa mahasiswa harus berani mencoba, percaya diri, dan tidak takut mengambil risiko demi meraih mimpi.

Permainan dengan tantangan lebih besar, yakni Human Tower dan Save the Ball, melibatkan kerja sama lintas jurusan dan menegaskan pentingnya komunikasi, solidaritas, dan saling menguatkan. Tak sedikit peserta yang mengaku bahwa games yang mereka jalani terasa seru, mega fun, sekaligus sarat makna. Perwakilan mahasiswa baru menyampaikan bahwa trainer outbound tidak hanya tegas, tetapi juga humoris sehingga suasana tetap cair meski penuh tantangan. “Kerja sama antar kelompok sangat diuji, dari situ kita belajar membangun solidaritas, percaya dengan tim, dan berani memimpin,” ujar salah satu peserta.
Hal ini juga ditegaskan oleh Bapak Misbakhul Arrezqi SE., MM, selaku Ketua Pelaksana LDK Polines 2025, yang menyampaikan, “Hari pertama penuh dengan latihan kedisiplinan, hari kedua berfokus pada latihan yang membangun wawasan kebangsaan, dan hari ketiga bersama tim OASE fokus pada pengembangan diri. Dari awal kekompakan dalam kegiatan outbound hingga sesi renungan, semua sangat bermanfaat dan bernilai bagi peserta.” Beliau juga menambahkan rasa bangganya kepada mahasiswa baru yang berkomitmen mengikuti seluruh kegiatan hingga tuntas.
Selepas kegiatan fisik, kegiatan berlanjut ke sharing session bersama para trainer OASE Indonesia: Bapak Nur Saudi, S.T., M.M, Bapak Yana Sukmaya, S.T, dan Ibu Ninin Kholida, S.Psi., M.Kes., M.Psi. Mahasiswa diajak menindaklanjuti dream board yang telah mereka buat dengan menyusun langkah nyata menuju impian. Topik tentang perencanaan karier, strategi meraih prestasi, cara membangun relasi, serta pengembangan potensi diri memberikan bekal berharga agar mahasiswa tidak hanya sukses di perkuliahan, tetapi juga siap menatap masa depan dengan terarah.

Menjelang penutupan, suasana berubah haru dalam sesi Aktivasi Hati yang dibawakan oleh Bapak Usep Badruzzaman, S.Pd sebagai motivator. Mahasiswa diajak merenungi perjuangan orang tua melalui foto keluarga dan dream board yang mereka bawa. Banyak peserta menitikkan air mata ketika menyadari besarnya pengorbanan yang telah diberikan. Salah satu mahasiswa baru perwakilan dari Jurusan Akuntansi menyampaikan, “Paling gongnya pas renungan tentang orang tua, dari situ kita bisa kebentuk kedisiplinan dan kemandirian sebagai mahasiswa baru.” Sesi ini menjadi refleksi mendalam bahwa setiap mimpi bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga sebagai bentuk bakti kepada keluarga dan bangsa. Puncak kegiatan ditandai dengan pembacaan Ikrar Mahasiswa Baru Polines 2025 yang berisi tekad untuk menjadi generasi berkarakter, peduli, serta berani bermimpi demi kejayaan diri, almamater, dan bangsa.
Sebagai mitra penyelenggara, OASE Indonesia dikenal sebagai lembaga training dan event organizer yang berfokus pada pengembangan diri dan character building melalui pendekatan experiential learning. Dengan dipercayakannya satu hari penuh LDK kepada OASE Indonesia, acara ini tidak hanya terasa berbeda, lebih hidup, dan berkesan mendalam bagi seluruh peserta. tetapi juga menegaskan sinergi antara Polines dan mitra eksternal dalam membentuk generasi mahasiswa yang kompak, tangguh, dan siap berkontribusi bagi bangsa.