Perjalanan study tour siswa kelas 6 SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang tahun ini terasa begitu istimewa. Sebanyak 107 siswa bersama 66 guru pendamping berangkat menuju Kota Malang pada 28–29 Mei 2025. OASE Indonesia dipercaya menjadi penyelenggara kegiatan ini, memastikan seluruh rangkaian perjalanan tersusun rapi, aman, dan menyenangkan. Seluruh rombongan menggunakan armada bus keluaran terbaru dengan fasilitas yang nyaman, sehingga perjalanan panjang tetap terasa hangat dan penuh semangat.
Suasana haru dan bahagia menyelimuti halaman Masjid Baiturrahman Semarang pada pagi keberangkatan. Para siswa mulai berkumpul diantar keluarga mereka, membawa ransel berisi perlengkapan dan hati yang dipenuhi rasa penasaran akan petualangan yang menanti. Tepat pukul enam pagi, dilaksanakan upacara pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Ibu Sri Lestari, M.Pd. Kata-kata beliau menjadi pengingat agar siswa tetap menjaga adab, kekompakan, dan semangat belajar selama berada di kota tujuan. Tak sedikit mata yang berkaca-kaca ketika para siswa berpamitan dengan ayah dan bunda mereka.
Setelah menempuh perjalanan panjang, rombongan tiba di Malang pada siang hari. Perhentian pertama adalah sebuah restoran lokal untuk makan siang bersama, sebelum melanjutkan ke destinasi edukasi, Museum Angkut. Di tempat ini, siswa belajar tentang sejarah perkembangan transportasi dunia, mulai dari kereta kuda, mobil klasik, kapal laut, hingga pesawat terbang. Mereka memahami bagaimana kemajuan teknologi transportasi memengaruhi perkembangan peradaban manusia. Bertepatan dengan kunjungan ini, digelar festival pertunjukan mobil antik yang membuat suasana semakin meriah dan mengundang decak kagum para siswa.
Menjelang malam, perjalanan berlanjut ke Batu Night Spectacular. Lampu warna-warni dan wahana permainan menjadi hiburan yang menyegarkan pikiran. Beberapa guru terlihat lelah dengan kegiatan yang tak henti sejak pagi, namun semangat para siswa yang begitu membara membuat lelah mereka seolah sirna. Malam itu diakhiri dengan beristirahat di Hotel Rayz UMM Malang untuk memulihkan tenaga.
Sinar matahari yang hangat menyambut hari kedua perjalanan, beberapa siswa memilih berenang di kolam hotel, sementara yang lain langsung bersiap sarapan. Setelah semua berkemas dan proses check-out selesai, rombongan menuju Royal Ole2 untuk membeli camilan khas Malang sebagai buah tangan. Perjalanan kemudian dilanjutkan ke Jawa Timur Park 3, yang di dalamnya terdapat The Legend Star. Di sini, siswa diajak menjelajahi replika tokoh-tokoh dunia, landmark terkenal, dan zona sejarah dari berbagai negara. Mereka tidak hanya berfoto, tetapi juga belajar tentang biografi tokoh inspiratif, nilai perjuangan, dan keragaman budaya.
Di sela perjalanan, Ibu dr. Liza Erlyanie, MM. selaku panitia study tour berbagi kesan, “Terima kasih OASE Indonesia, karena anak-anak senang dan bahagia. Terima kasih selalu membuat saya terkesan.” Ucapan ini seakan mewakili perasaan para pendamping lain yang melihat wajah-wajah ceria para siswa di setiap destinasi yang mereka kunjungi. Kehadiran OASE Indonesia sebagai pengatur perjalanan membuat setiap kegiatan berjalan tertib dan terjadwal, dengan selalu menyediakan waktu yang cukup untuk beribadah berjamaah di sela-sela agenda.
Perjalanan study tour ini bukan sekadar rekreasi, melainkan kesempatan berharga bagi siswa untuk memperluas wawasan, melatih kemandirian, dan mempererat persaudaraan. Kepala Sekolah SD Isriati, Ibu Sri Lestari, M.Pd. menutup perjalanan dengan apresiasi, “Kami merasakan betul pelayanan untuk anak-anak kami yang tertata rapi dari awal hingga akhir. Sangat terlihat sekali bahwa bekerjanya dengan hati” Sebuah kalimat sederhana yang merangkum kesan mendalam akan perjalanan dua hari yang bermakna.
