Yogyakarta (21/11/2023), Telah sukses dilaksanakan acara penyerahan penghargaan “Juara Moderasi Beragama” yang bertujuan mendorong pemahaman, toleransi, dan kerjasama antaragama demi terwujudnya masyarakat yang harmonis dan inklusif. BLA Semarang dengan bangga menggelar acara penyerahan penghargaan bagi pemenang Lomba Moderasi Beragama, dengan bekerja sama dengan LPPT Oase Indonesia (Event Organizer) sebagai pelaksana dalam acara tersebut. Acara dilaksanakan di University Club Hotel Universitas Gadjahmada. Acara ini menciptakan momentum yang luar biasa untuk merayakan keberhasilan dan komitmen pemenang dalam mempromosikan moderasi beragama. Melalui upaya mereka, kita diingatkan akan pentingnya membangun dialog positif, menghargai perbedaan, dan menciptakan masyarakat yang inklusif. Acara penghargaan digelar dengan begitu megah dan meriah, dengan dihadiri tamu undangan sejumlah 250 orang. Acara dibuka dengan pembacaan doa oleh Bapak Dr. H. Muchammad Toha, S.Ag., M.Si. selaku Kepala Balai Diklat Keagamaan Semarang. Dilanjutkan dengan pembacaan laporan Sekretaris Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. Prof. Dr. H. M. Arskal Salim GP., M.Ag menyampaikan “Acara ini merupakan upaya Kementerian Agama untuk mempromosikan program penguatan moderasi beragama di perguruan tinggi umum.” Tak lupa juga Prof. Dr. H. M. Arskal Salim GP., M.Ag juga menyampaikan bahwa “Acara Ekspos ini merupakan rangkaian dari Konferensi Moderasi Beragama Asia Afrika dan Amerika Latin yang akan dilaksanakan di bulan Desember.” Selanjutnya sambutan oleh Dr. Sindung Tjahyudi, M.Hum., selaku Direktur Kemahasiswaan UGM. Beliau menyampaikan “Semoga moderasi beragama tidak hanya teori tetapi nanti dapat diwujudkan dengan bukti nyata dan kedepannya kami perlu mitra untuk mengembangkan moderasi beragama di Universitas Gadjah Mada.” Kemudian sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI sekaligus membuka acara pada pagi ini. Prof. Dr. H. Suyitno, M.Ag menyampaikan “Menurut Perpres No. 58 Tahun 2023, program MB bukan menjadi program eksklusif Kemenag, tetapi menjadi program inklusif semua Kementerian Lembaga tidak terkecuali Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.” Bahwa pada kesempatan kali ini akan dilaksanakan kegiatan Ekspos Moderasi Beragama serta sekaligus penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba dan kali ini pemenang ada 4 lomba yakni, Lomba Rumah Ibadah Moderasi Beragama, Kampung Moderasi Beragama, Sekolah Moderasi Beragama dan Madrasah Moderasi Bergama. Tetapi untuk kegiatan ekspos kali ini akan diserahkan penghargaan kepada pemenang Lomba Sekolah Moderasi Beragama dan Madrasah Moderasi Bergama. Dari sekian tahapan panjang bagi peserta lomba moderasi beragama telah diseleksi dengan begitu ketatnya dengan para jajaran juri yang berkompeten dibidangnya. Dan terpilihlah para juara pada kategori Lomba Sekolah Moderasi Beragama dan Madrasah Moderasi Bergama. Diantaranya sebagai berikut : A. Sekolah Moderasi Beragama Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda, Medan SMAN 1 Kesamben, Jawa Timur SMAN 1 Bambanglipuro, DIY B. Madrasah Moderasi Beragama MAN 1 Yogyakarta, DIY MA Bali Bina Insani, Bali MTsN 1 Pasuruan, Jawa Timur
Penyerahan Penghargaan “Juara Lomba Moderasi Beragama”
Surabaya (23/10/2023), Telah sukses dilaksanakan acara penyerahan penghargaan “Juara Moderasi Beragama” yang bertujuan untuk menghormati individu dan kelompok yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam memajukan moderasi beragama dan memperkuat keharmonisan di masyarakat. BLA Semarang dengan bangga menggelar acara penyerahan penghargaan bagi pemenang Lomba Moderasi Beragama, dengan bekerja sama dengan LPPT Oase Indonesia (Event Organizer) sebagai pelaksana dalam acara tersebut. Acara dilaksanakan di Ballroom Universitas Airlangga, Surabaya. Acara ini menciptakan momentum yang luar biasa untuk merayakan keberhasilan dan komitmen pemenang dalam mempromosikan moderasi beragama. Melalui upaya mereka, kita diingatkan akan pentingnya membangun dialog positif, menghargai perbedaan, dan menciptakan masyarakat yang inklusif. Acara penghargaan digelar dengan begitu megah dan meriah, dengan dihadiri tamu undangan sejumlah 700 orang. Acara dibuka dengan pembacaan doa 6 agama yang dibacakan oleh perwakilan setiap agama. Dilanjutkan dengan pembacaan laporan Sekretaris Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. Prof. Dr. H. M. Arskal Salim GP., M.Ag menyampaikan “Kami sengaja mengadakan acara di kampus-kampus perguruan tinggi umum dalam rangka untuk mensyiarkan dan mempromosikan penguatan moderasi beragama, tidak hanya di lingkungan Kementerian Agama tetapi juga di lingkungan perguruan tinggi.” Tak lupa juga Prof. Dr. H. M. Arskal Salim GP., M.Ag juga menyampaikan bahwa “Acara Ekspos ini semoga memberikan feedback yang mencerahkan dan komprehensif terkait bagaimana penguatan moderasi beragama di Kementerian Agama dalam rangka penyusunan RPJMN di tahun yang akan datang.” Bahwa pada kesempatan kali ini akan dilaksanakan kegiatan Ekspos Moderasi Beragama serta sekaligus penyerahan penghargaan bagi para pemenang lomba dan kali ini pemenang ada 4 lomba yakni, lomba Rumah Ibadah Moderasi Beragama, Kampung Moderasi Beragama, Sekolah Moderasi Beragama dan Madrasah Moderasi Bergama. Tetapi untuk Lomba Sekolah Moderasi Beragama dan Madrasah Moderasi Bergama akan diadakan di waktu dan tempat lain di Yogyakarta. Dari sekian tahapan panjang bagi peserta lomba moderasi beragama telah diseleksi dengan begitu ketatnya dengan para jajaran juri yang berkompeten dibidangnya. Dan terpilihlah para juara pada kategori Lomba Kampung Moderasi Beragama dan Rumah Ibadah Moderasi Beragama. Diantaranya sebagai berikut : Kampung Moderasi Beragama : Desa Rama Agung, Bengkulu Dukuh Plumbon Banguntapan, DIY Desa Budakeling, Bali Rumah Ibadah Moderasi Beragama : Vihara Tanah Putih, Semarang Jawa Tengah Masjid At-Taqwa dan Pura Kalingga, Pekalongan Jawa Tengah Pura Karanggede, DIY
BLA Jakarta Adakan Seminar Moderasi Beragama
Tangerang (20/7/2023), Demi memperluas pemahaman tentang Moderasi Beragama di Indonesia, Balai Penelitian Dan Pengembangan Agama Jakarta mengadakan seminar di Pondok Pesantren Al Itqon, Tangerang pada tanggal 20 Juli 2023. Kegiatan penelitian dan pengembangan (Litbang) ini dalam rangka menyediakan data dan informasi hasil penelitian dan pengembangan bagi seluruh pemangku kepentingan di lingkungan Kementerian Agama RI sebagai bahan penyusunan kebijakan pemerintah di bidang kehidupan keagamaan. Program Diseminasi Produk Kelitbangan dan Sosialisasi Moderasi Beragama di Pondok Pesantren Al Itqon Balaraja, Kabupaten Tangerang merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Kementerian Agama RI dalam rangka mengenalkan produk-produk kelitbangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Kegiatan seminar tersebut dibuka langsung oleh Dr. Samidi, M.S.I selaku Kepala Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Jakarta. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan terima kasih karena telah diizinkan menyelenggarakan kegiatan Diseminasi Produk Kelitbangan dan Sosialisasi Moderasi Beragama Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Jakarta di Pondok Pesantren Terpadu Al Itqon Balaraja, Kabupaten Tangerang. Seminar tersebut bertujuan untuk menguatkan moderasi beragama di lingkungan pondok pesantren dan mensosialisasikan mengenai konsepsi moderasi beragama melalui seminar panel dan diskusi. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber hebat, diantaranya Dr. Samidi, S.Ag., M.S.I, Dr. Komaruzaman, M.Ed., dan Kyai Hamdani, M.Phil. Seminar ModerasiBeragama tersebut dipimpin moderator Agus Jamaludin, M.Pd dan kegiatan ini diikuti oleh 200 orang. Kyai Hamdan Suhaemi, S.Phil mengangkat tema Penguatan Moderasi Beragama. Beliau menyampaikan, “Dalam memperkuat muatan moderasi beragama terdapat beberapa pesan dasar yang perlu terus digaungkan seperti memajukan kehidupan umat manusia, menjunjung tinggi keadaban mulia, menghormati harkat martabat kemanusiaan, memperkuat nilai moderat, mewujudkan perdamaian, menghargai kemajemukan, dan menaati komitmen berbangsa. Kebijakan memperkuat moderasi beragama juga didasarkan pada paradigma yang mencakup penguatan cara pandang, sikap dan praktik beragama jalan tengah; penguatan harmonisasi dan kerukunan umat beragama; penyelarasan relasi agama dan budaya; peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama dan pengembangan ekonomi dan sumber daya keagamaan.” Seminar Moderasi Beragama ini memberikan penjelasan bagaimana cara pandang, sikap dan praktik beragama seseorang seharusnya. Harus memiliki cakupan yang luas seperti memberi kesempatan berinteraksi pada orang yang berbeda, menciptakan kenyamanan, tidak menggunakan kekuatan dan paksaan terhadap kepercayaan dan praktek yang menyimpang. Dan puncak poin yang didapat ialah munculnya rasa menghormati, yang dapat dijelaskan seperti kesediaan untuk menghargai, menghargai dan menghormati, dan berhati-hati terhadap hak orang lain. Seminar berlangsung sesuai jadwal dan peserta terlihat bersemangat dan antusias dalam mengikuti setiap sesi kegiatan. Selanjutnya dilaksanakan penutupan dan pembagian doorprize, sertifikat, souvenir, dan makan siang bagi peserta.